Ngopi pagi atau dalam bahasa Aceh disebut "jep kupie subôh" adalah sebuah rutinitas masyarakat Aceh umumnya para Pria untuk minum kopi setelah pulang shalat Subuh.
Rutinitas ini sudah berlangsung sejak jaman dahulu, dimana kaum Pria baik tua maupun muda yang baru pulang shalat subuh berjamaah di Mesjid, akan mampir di warung kopi sebelum pulang kerumah dan memulai aktivitas mereka masing-masing.
Di era yang sudah banyak bermunculan warung kopi modern (cafe), disetiap daerah di Aceh pasti masih ada satu warung kopi yang menyajikan nuansa klasik ala ala warkop jaman dulu, baik dari segi tempat maupun menu yang disediakan.
Salah satu menu yang menjadi daya tarik dari warung kopi klasik ini adalah sarapan pagi nasi dalam bungkus daun pisang. Pada dasarnya tidak ada perbedaan antara sarapan pagi yang dibungkus kertas bungkus biasa dengan nasi yg dibungkus daun pisang, nasi yang sudah dicampur dengan lauk dan di bungkus. Namun yang menjadi pembeda adalah bungkusan dari daun pisang ini menambah rasa dan aroma khas yang saat disantap.
Kopi saring atau biasa disebut "kupie sareeng" adalah satu dari beberapa jenis sajian kopi yang ada di Aceh. Kopi saring disajikan dengan cara bubuk kopi dimasukan kedalam saringan khusus dari kain berpori, kemudian direndam dalam wadah berbentuk cangkir besar yang berisi air panas. Cangkir besar yang terdiri dari 2 buah dijadikan wadah untuk menyaring kopi, kopi di saring dari wadah satu ke wadah lainnya secara berulang 3-5 kali. Cara menyaringnya, wadah yang satu di angkat setinggi-tingginya dengan penyaring dan di tampung dalam wadah satunya lagi. Proses akhir barulah kopi yang keluar dari saringan kain tersebut ditampung dalam gelas dan siap disajikan kepada pengunjung. Biasanya dalam satu kali pergantian bubuk kopi untuk 5-8 gelas kopi.
Rutinitas seperti ini banyak memberikan nilai positif menurut pandangan saya. Selain untuk sarapan pagi, rutinitas seperti ini juga menciptakan ruang sosial bagi sesama pengunjung. Para pengunjung bisa saling berinteraksi, sebelum mereka kembali ke aktivitas masing-masing. Canda tawa dan saling bertukar cerita juga menambah suasana hangat dipagi hari.